Penyebab Trichiasis

Penyebabnya tidak diketahui. Hal ini lebih sering terjadi pada orang dewasa.

Faktor risiko trichiasis antara lain:

• Infeksi mata
• Peradangan pada kelopak mata
• Kondisi autoimun
• Trauma

Kondisi tertentu meningkatkan risiko terkena trichiasis:

• Epiblefaron, adalah kelainan bawaan
• Kulit kendur di sekitar mata membentuk lipatan. Hal ini menyebabkan bulu mata tumbuh ke posisi vertikal, sering ditemukan pada anak-anak Asia
• Penyakit mata herpes zoster
• Trauma pada mata, seperti luka bakar
• Blefaritis kronis. Kondisi yang umum dan berkelanjutan. Kelopak mata menjadi bengkak. Partikel minyak dan bakteri melapisi tepi kelopak mata dekat pangkal bulu mata
• Trakhoma
• Kelainan langka pada kulit dan selaput lendir (Sindrom Stevens-Johnson dan pemfigoid sikatrik)

Gejala Trichiasis

• Mata menjadi merah
• Mata pedih, berair dan sensitif
• Mata seperti terasa seperti ada benda asing
• Nyeri jika terpapar cahaya

Jika keadaan ini berlangsung lama dan menetap dapat menyebabkan terjadinya jaringan parut pada kornea.

Kapan Harus ke Dokter?

Periksakan diri ke dokter bila Anda mengalami iritasi mata, mata nyeri, atau gejala lainnya, seperti mata berair dan merah.

Diagnosis Trichiasis

Diagnosis dibuat berdasarkan gejala yang ada dan hasil pemeriksaan fisik. Trichiasis berbeda dengan entropion, di mana pada trichiasis posisi kelopak mata normal.

Pengobatan Trichiasis

Dokter akan memulai pengobatan dengan memberikan obat tetes mata untuk melembabkan mata. Kemudian penanganan selanjutnya ditentukan berdasarkan berapa banyak bulu mata yang tumbuh dengan arah yang salah.

Bulu mata yang tumbuh secara abnormal dapat dicabut. Jika bulu mata tersebut tumbuh kembali, maka dapat dilakukan elektrolisis untuk menghilangkannya. Metode ini menggunakan energi panas dan listrik untuk menghancurkan folikel rambut (bulu mata).

Selain itu juga dapat dilakukan bedah beku (cryosurgery), yaitu dengan menggunakan suhu yang sangat dingin untuk menghancurkan folikel rambut, sehingga bulu mata tidak tumbuh kembali.

Komplikasi Trichiasis

Trichiasis bisa sangat berbahaya sehingga dapat menyebabkan gangguan penglihatan dan bahkan dapat berkembang menjadi kebutaan.

Komplikasi yang dapat terjadi akibat prosedur penanganan trichiasis diantaranya:

• Infeksi
• Jaringan parut
• Depigmentasi (kehilangan warna kulit)
• Sebagian bulu mata tidak tumbuh kembali

Prognosis Trichiasis

Bila ditangani dengan cepat, prognosis trichiasis baik, akan tetapi dapat berbahaya bila dibiarkan tidak diatasi. Iritasi terus menerus akibat gesekan permukaan mata dapat menyebabkan komplikasi serius, termasuk kebutaan.

Pencegahan Trichiasis

Tidak ada cara yang dapat dilakukan untuk mencegah perkembangn trichiasis. Kita tidak dapat mengendalikan cara pertumbuhan bulu mata.

Referensi:

• G, James. Trichiasis. Merck Manual Home Health Handbook. 2012
• my.clevelandclinic.org. Trichiasis. 2022.
• www.aao.org